Kamis, 12 November 2015

PAKAI MATERIAL PENUTUP ATAP YANG MANA ????

Penutup atap saat ini tidak melulu genteng, banyak pilihan penutup atap yang ada dipasaran dari mulai genteng tanah liat, metal, sampai aspal semua memiliki tampilan dan keunggulanya masing-masing.

dalam memilih, Anda tentu tidak bisa melakukanya dengan sembarangan, salah memilih tampilan rumah anda bisa jelek, bahkan bisa terjadi kebocoran pada atap anda.

Untuk memudahkan memilih berikut hal hal yang perlu menjadi pertimbangan :

1.SESUAIKAN DENGAN KONSEP
Hal ini berkaitan dengan tampilan,Sesuaikan material atap dengan gaya bangunan yang anda inginkan. Rumah bergaya modern cocok dengan genteng aspal dan metal,sedangkan rumah bernuansa etnik cocok dengan atap ijuk,rumbia, atau genteng tanah liat.

2.SESUAIKAN DENGAN IKLIM
Indonesia beriklim tropis.Sesuaikan hal tersebut dengan penutup atap anda.dengan kondisi atap yang cenderung panas dan lembab, yang sesuai adalah genteng tanah liat dan keramik, dan untuk atap datar anda dapat menggunakan genteng aspal dan dak beton.

3.SUDUT KEMIRINGAN ATAP
Kemiringan atap juga mempengaruhi materialnya, untuk kemiringan rendah anda tentu tidak bisa menggunakan genteng tanah liat, Anda harus menggunakan atap Aspal, jika kemiringanya lebih dari 35 derajat anda bisa menggunakan atap metal, tanah liat, dan keramik.
kemiringan atap ini tergantung estetika bangunan. Jika kemiringan yang digunakan terlalu besar dari kemampuan penutup atap maka genteng akan melorot, jika terlalu kecil maka akan terjadi kebocoran.

4.UKURAN YANG SESUAI
Sesuaikan ukuran genteng dengan ukuran atap rumah anda, jika atap rumah berukuran besar sesuaikan pula ukuran genteng anda, Jika berukuran besar akan lebih efektif menggunakan lembaran besar, Hal tersebut akan membuat pekerjaan lebih cepat.
Sedangkan untuk rumah ukuran kecil, genteng lembaran akan berpotensi menghasilkan sisa, sehingga harus dipotong, Gunakan genteng ukuran kecil untuk mengurangi potensi sisa.

5.KUALITAS PEMASANGAN
Pastikan genteng tidak retak, permukaan tidak berpori, dan tidak meresap ketika disiram dengan air, untuk genteng tanah liat coba ketuk jika berdenting artinya pembakaran sempurna.

Untuk genteng pabrikasi umumnya kualitas sudah terkontrol. Namun anda perlu memperhatikan proses penyambungan dan jarak tumpang tindih (overlapping) antar lembaran agar tak muncul kebocoran.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

GENTENG KMEW ROOGA TEPPEI Tebal namun ringan, kuat dan indah. Material atap terbaru yang bisa melindungi dan memperindah rumah an...